Langsung ke konten utama

The Power Of Emak

Jemari tangannya sudah mengurat tua, terlihat kaku kasar dan kusam. Kepala ku sering di elus oleh tangan itu saat aku pusing, perutku sering di oles minyak kayu putih, dan punggungku sering di kerok saat aku sedang meriang. Ajaib... Apapun yang disentuh tangan itu sembuh hanya beberapa menit aku terbangun. 

Saat wajahku tidak secerah biasanya, aku tau wajah didepanku pasti tau, airmuka ku bisa dibaca olehnya hanya sepintas saja, nada bicaraku yang mungkin terlihat baik-baik saja dia tahu sangat tahu jika aku sedang bersembunyi dari kesedihan. 

Dia adalah tempat kembali saat keterpurukan menghampiri, gundah, lelah, dan disaat semua kebencian di dunia ini mengarah padaku. 

Setiap menyebut namanya ditempat yang jauh ini ada tetes kerinduan yang tiada tara semoga Allah menjagamu selalu wahai :

Emak.

Komentar

  1. MasyaAllah, selalu ya Emak tuh memahami apa yang kita rasakan walau kita hny diam ... Salam kenal dari Dewi Adikara di Sidoarjo:)

    BalasHapus
  2. Salam kenal mba dewi. Senang sekali sudah mampir di blog saya.. Semoga orang tua kita sehat selalu ya.. Aminn

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sulitnya masa-masa Awal pernikahan.... ^_^

Rasulullah bersabda, “Aku tidak mencintai dunia dan tidak mengharap apapun darinya. Aku tinggal di dunia ini hanya seperti seorang pengelana yang berteduh sebentar di bawah pohon untuk  beristirahat, lalu pergi meninggalkannya.“  aku juga pernah mendengar bahwa "Sesungguhnya hari ini adalah hari pemberian Allah, tidaklah pantas untuk di isi dengan kelalaian dan kemaksiatan.  Sejenak aktifitas terhenti aku termenung, membaca daftar mimpi-mimpi yang ingin ku raih, disetiap pertambahan umurku.  Berangkat dari pemahamanku tentang waktu, yap... aku tipe orang yang suka sekali merencanakan hidup, dengan begitu aku merasa punya target dan arah yang jelas untuk hidupku, walaupun ku tahu tak semua mimpi-mimpi itu bisa kuraih dengan mudah, tapi mengutip kata arai (sang pemimpi, andrea hirata) "bermimpilah maka tuhan akan memeluk mimpi-mimpimu." Aku optimis hidupku akan penuh dengan kebaikan dan penaklukan. Menurut daftar mimpiku tahun ini, aku akan melesat jauh meninggalkan kerama

Ketakutan saat memutuskan resign part 2

Do you agree or disagree? Itu terserah ya.. setiap org punya journeynya masing masing, aku hanya sharing sebatas apa yang aku rasakan dan aku alami setelah resign, masa adaptasi dari ibu bekerja menjadi ibu rumah tangga. Pict from instagram adkkrt. Jangan mudah mengambil kesimpulan dari cerita orang, karena rel yang kita lewati dengan rel yang orang lewati sangatlah berbeda.  Jangan pula habis baca satu sumber langsung memutuskan resign lalu malah memunculkan masalah baru lainnya. Aku pernah dengar, seorang yang bekerja di instansi riba, lalu karena mendapat ilmu tentang riba, dia langsung keluar dan memilih bisnis, bisa ditebak langsung bankrut karena ilmunya belum cukup,  akhirnya semua berantakan, harapannya setelah resign memperoleh rezeki halal yang cukup, ujungnya malah balik lagi ke instansi yang sama. Ini kejadian nyata loh. Please.. jangan bilang itu mah dia aja, kalo udah milih jalan Allah, Allah akan bantu! ya bener Allah pasti bantu, tapi ga semua proses orang lain bisa kit

Bersama Siswa VII.3 2012/2013

ku katakan pada mereka, senyum, baris yang rapih ya......, oke sippp.... berikutnya.. oke sekarang pose bebas berekspresi... jekrek.... jadi deh.... setelah di lihat hasilnya pose ini yang paling bahagia kayaknya... natural n gak maksain untuk ngumpetin gigi ah.. anak-anak harus bisa mengenang pose bahagianya ini hingga kelak menjadi tua....