Langsung ke konten utama

menemukanmu, di tempat ini!

"namanya siapa sayang?
"endah kak"
"kalo yang disamping namanya siapa?
"cia kak?

melihat matanya yang bening, hatiku bergetar aku langsung jatuh cinta padanya, anak yang baru saja kutemukan di yayasan budi mulya, panti asuhan non profit di kota jambi. kulitnya yang putih bersih, giginya yang putih berjejer rapi, rambut yang berebutan menyembul dibalik jilbab oranye yang di kenakannya, membuatnya benar-benar menggemaskan dan cantik. ia membuatku terpesona, ia duduk di sampingku, aku tak henti menatapnya, kagum. tadi umi pemilik panti sempat berkata, yayasan ini bersifat non profit artinya hanya membantu anak-anak dan lansia yang membutuhkan pertolongan, mereka tidak diasramakan, itulah bedanya dengan panti asuhan profit, yayasan ini memprioritaskan anak-anak yang kurang mampu namun masih berkeinginan untuk terus melanjutkan sekolah mereka akan dibantu secara finansial dan di bina di yayasan, setiap minggu pagi hingga sore selalu ada agenda-agenda yang bersifat mendidik anak-anak tersebut, seperti belajar kelompok, ekstra kurikuler untuk mata pelajaran esksak, bahasa inggris dan belajar iqra' 

hatiku basah, tenang sekali saat tangan endah menyentuh lenganku, ia bergelayut manja, aku tersenyum saat dia berbisik, " kak.. ayah endah sudah meninggal, endah tinggal dengan nenek, ibu endah kerja di warung nasi di daerah tungkal, jarang balek, tapi setiap bulan endah di kirim uang! ia memamerkan gigi putihnya padaku, hatiku benar-benar bergetar kami baru kenal beberapa menit yang lalu, tapi lihatlah ia sudah bercerita banyak hal padaku.
"endah kangen ibu ya? aku balas memegang pundaknya..
"iya kak tapi kan ibu kerja, endah kalo besar mau jadi dokter kak! 
"bagus... belajarnya harus rajin ya! aku menjawil pipinya
mataku beralih pada cia yang asik menyantap makanan yang kami bawa, oh iya aku belum cerita mengapa aku sampai kesini, temanku baru saja berulang tahun, hanya ingin bersyukur dengan bertambah sekaligus berkurangnya usia, maka dia mengadakan syukuran kecil-kecilan yakni makan bersama dengan anak-anak panti di sini, awalnya aku tak terlalu tau tentang panti asuhan ini, padahal jarak panti asuhan ini dengan rumahku sangat dekat.
"cia kalo besar mau jadi apa dek? aku menatapnya
"cia mau jadi guru kak, guru kan pintar!
"subhanallah.. cia mau jadi guru apa, kakak juga guru lo?aku selalu mengagumi orang-orang yang bercita-cita menjadi guru
"ibu cia kerja apa?
"ayah cia ga ada kak, ibu dirumah aja yang kerja nenek cia! 
endah berbisik di telingaku "mamanya cia bisu kak!
"cia sayang kan sama ibu cia?
cia mengangguk mantap
"sayang kak!

aku beralih menatap umi, umi pemilik panti ini sangat sahaja, wajahnya bersih, pasti terpantul dari kebaikan amal jariahnya yang selalu mengajarkan kebaikan kepada anak-anak panti di sini, juga karena telah berbagi dan memikirkan nasib anak-anak yang sangat mengharapkan uluran tangan dan kasih sayang itu, sebentar saja, aku langsung mengaguminya, aku berkaca diri, masyaAllah, aku belum menjadi apa-apa, belum bisa bermanfaat untuk orang-orang di sekitarku, ah umurku banyak sekali waktu yang ku siakan dengan sengaja, ya robb.. bantu hamba, hamba hanya sedikit ingin terlihat berguna untuk mereka anak-anak berharga itu.
"umi saya boleh membantu mengajar disini gak mi?
"oo boleh sekali.. kapan nih bisa bantu kita!
"minggu pagi mi, boleh ya mi! ternyata temanku juga punya niat yang sama

mendengar itu cia dan teman-teman berebutan bertanya ini-itu dan langsung bertanya buku apa yang di bawa saat belajar kelak. wah jadi semangat lagi ini.. semangat membagi ilmu di tempat penuh cinta, semangat membagi cinta di tempat berburu ilmu seperti di sini.
 xxx
bersambung besok ya... ^^


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sulitnya masa-masa Awal pernikahan.... ^_^

Rasulullah bersabda, “Aku tidak mencintai dunia dan tidak mengharap apapun darinya. Aku tinggal di dunia ini hanya seperti seorang pengelana yang berteduh sebentar di bawah pohon untuk  beristirahat, lalu pergi meninggalkannya.“  aku juga pernah mendengar bahwa "Sesungguhnya hari ini adalah hari pemberian Allah, tidaklah pantas untuk di isi dengan kelalaian dan kemaksiatan.  Sejenak aktifitas terhenti aku termenung, membaca daftar mimpi-mimpi yang ingin ku raih, disetiap pertambahan umurku.  Berangkat dari pemahamanku tentang waktu, yap... aku tipe orang yang suka sekali merencanakan hidup, dengan begitu aku merasa punya target dan arah yang jelas untuk hidupku, walaupun ku tahu tak semua mimpi-mimpi itu bisa kuraih dengan mudah, tapi mengutip kata arai (sang pemimpi, andrea hirata) "bermimpilah maka tuhan akan memeluk mimpi-mimpimu." Aku optimis hidupku akan penuh dengan kebaikan dan penaklukan. Menurut daftar mimpiku tahun ini, aku akan melesat jauh meninggalkan kerama

Resep Nastar kualitas premium, lumer dan wangi di Jerman dilengkapi bahan dalam bahasa Jerman secara lengkap

Membuat Nastar di Jerman yang super lembut, enak, kualitas premium  (tanpa butter Wisjman) mengunakan bahan-bahan yang terdapat di Eropa Halo ibu ibu sholihah, bagaimana puasanya? Semoga masih semangat mengejar pahala Romadhon ya, kali ini saya mau berbagi kebahagiaan he he, aaappppaaah? Ya saya baru saja berhasil membuat nastar premium yang banyak terdapat di Indonesia, betul banget yang baunya wangi, lembut dan nastarnya pecah banget di mulut. Hayoo bantu beri applause… oke cukup cukup.. Terima kasih terima kasih. Ini adalah sebuah prestasi besar pertama seumur saya menjabat sebagai istri, biasanya kalo kepengen beli aja ha ha, ketimbang capek ya khan? Lah sekarang… ne ne ne… hidup di Jerman ga sama seperti hidup di Indonesia say, semua tinggal klik keluar dah menu dengan berbagai harga, tinggal kantong aja yang menyesuaikan. Kalo di jerman emang ga bisa beli ya? Bisa dong… tapii mahalnya bikin ga jadi beli.  Pada awalnya saya sudah berusaha searching resep dan bahan kue kering lalu

Ketakutan saat memutuskan resign part 2

Do you agree or disagree? Itu terserah ya.. setiap org punya journeynya masing masing, aku hanya sharing sebatas apa yang aku rasakan dan aku alami setelah resign, masa adaptasi dari ibu bekerja menjadi ibu rumah tangga. Pict from instagram adkkrt. Jangan mudah mengambil kesimpulan dari cerita orang, karena rel yang kita lewati dengan rel yang orang lewati sangatlah berbeda.  Jangan pula habis baca satu sumber langsung memutuskan resign lalu malah memunculkan masalah baru lainnya. Aku pernah dengar, seorang yang bekerja di instansi riba, lalu karena mendapat ilmu tentang riba, dia langsung keluar dan memilih bisnis, bisa ditebak langsung bankrut karena ilmunya belum cukup,  akhirnya semua berantakan, harapannya setelah resign memperoleh rezeki halal yang cukup, ujungnya malah balik lagi ke instansi yang sama. Ini kejadian nyata loh. Please.. jangan bilang itu mah dia aja, kalo udah milih jalan Allah, Allah akan bantu! ya bener Allah pasti bantu, tapi ga semua proses orang lain bisa kit